JAMBIIN.COM- Kondisi rewelnya bayi tentu membuat para orang tua cemas, apalagi jika si Kecil tak kunjung tenang setelah mencoba beberapa cara.

Bayi rewel dapat dipicu oleh berbagai alasan, seperti mengantuk, lapar, ruam, tidak nyaman dan sebagainya. Periode rewel ini sering kali terjadi pada sore atau malam hari.

Namun sebenarnya, kondisi bayi yang rewel hampir dialami oleh semua bayi, terutama yang baru lahir. Berbagai hal bisa memicu bayi menjadi rewel, menangis, dan gelisah.

Berikut ini sejumlah kemungkinan yang menjadi penyebab bayi rewel:

1. Lapar

Ciri bayi rewel karena lapar adalah dengan melihat tanda-tanda lapar seperti menggerakkan tangan ke mulut atau menampar bibir.

2. Kelelahan 

Ciri bayi lelah jika dia menggosok matanya. Segeralah istirahatkan dan ajak ia tidur. Jika tidak dia akan rewel bahkan menangis. Terkadang gerakan, getaran, dan sedikit kebisingan latar akan membantu ia menjadi rileks dan tertidur.

3. Bayi Kolik

Pada bayi yang berusia 0-5 bulan, maka ada kemungkinan ia menjadi rewel karena kolik infantil. Kondisi ini ditandai dengan periode menangis yang lama serta sulit untuk ditenangkan.

4. Sedang Tidak Nyaman

Rasa tidak nyaman menjadi penyebab bayi rewel dan susah tidur. Biasanya ketidaknyaman ini disebabkan oleh popok yang sudah penuh sehingga sebaiknya segera diganti. Sebaiknya Anda mengganti popoknya secara berkala serta menjaga suasana hati agar tidak rewel. 

5. Sariawan  

Sariawan mulut terjadi ketika infeksi jamur hadir di dalam mulut, dan merupakan penyebab umum bayi rewel. Kemudian, sariawan dapat menyebabkan masalah saat makan dan mengganggu rutinitas sehari-hari lainnya.

6. Gas

Sensitivitas makanan, Refluks asam. Menahan diri dari menangis. Kalau si Kecil merasa gangguan pencernaan sehingga membuat bayi tidak nyaman dan rewel. Untuk mengatasinya, menggendong bayi Anda di lengan dengan tubuh bersandar di sisi kiri. Kemudian gosok punggungnya dengan lembut.

Diatas merupakan hal yang terkadang sepele, namun orang tua sering menganggap remeh. Untuk itu jika tidak mau bayi anda rewel hindari hal-hal diatas. (*)

Penulis:

Editor: